HAL-HAL YANG DAPAT DILAKUKAN SEORANG MANAGER UNTUK MEMPERTAHANKAN USAHA DI TENGAH PANDEMI COVID19
HAL-HAL YANG DAPAT DILAKUKAN SEORANG MANAGER UNTUK MEMPERTAHANKAN USAHANYA
DI TENGAH PANDEMI COVID19
Assalamualaikum Wr. Wb
Halooo saya mau berbagi tips apa yang akan dilakukan seorang manager untuk
mempertahankan usahanya di tengah pandemic yang terjadi saat ini.
Haal- hal yang harus di perhatikan oleh sorang manager antara lain :
1.
Membentuk Tim Khusus Manajemen Krisis
Anggota Tim ini di dominasi para manajer senior dari masing-masing divisi
penting, seperti HR, keamanan, hukum, dan compliance.dan
menambahkan anggota dari divisi lain seperti IT, keuangan, operasional,
gudang, serta perwakilan regional.
Tim manajemen krisis akan memiliki wewenang untuk mengambil kebijakan dan
tindakan cepat dalam menghadapi situasi tertentu seperti covid 19 yang
terjadi saat ini.
2.
Merencanakan Komunikasi Internal dan Eksternal
Mulai mengidentifikasi stakeholder , baik itu karyawan,
pelanggan, partner bisnis, pemasok, pemegang saham, atau lainnya.
Selanjutnya siapkan pesan apa yang ingin disampaikan kepada mereka, dalam
bentuk seperti apa, dan seberapa sering.
Komunikasi harus masuk akal bagi semua stakeholder. Pastikan
tidak ada pesan yang bertolak belakang satu sama lain, terutama antara pesan
internal dan eksternal.
3.
Menyusun kebijakan baru untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh
Covid-19
:
o
mengijinkan para pekerjanya tidak berangkat ke kantor dan tinggal di rumah
apabila sakit.
Bahkan apabila karyawan diketahui baru memiliki gejala berupa batuk dan
sesak napas, akan merekomendasikan karyawan tersebut melakukan pemeriksaan kesehatan.
o
Dan karyawan yang sakit tersebut tugasnya akan di delegasikan oleh atasan
kepada karyawan yang lain.
o
memberikan arahan kepada para supervisor perusahaan untuk tidak bereaksi
berlebihan terhadap situasi tempat kerja yang berpotensi terjangkit
COVID-19. Hal ini dilakukan untuk mencegah kepanikan di antara karyawan
lainnya.
4.
Memanfaatkan media sosial
sebagai channel utama pemasaran
Di tengah kondisi ini, masyarakat diimbau mengurangi tatap muka dan keluar
rumah, media sosial dapat menjadi salah satu cara dalam mempromosikan produk
atau usaha
5.
Memastikan cashflow terjaga dengan sehat
Arus kas menjadi unsur paling penting dalam bisnis sehingga saya harus mampu mengelola uang tunai secara optimal dan baik. Dengan situasi seperti ini, ada yang menjadi penghambat dalam melakukan penagihan dan pembayaran kepada mitra usaha karena biasa dilakukan manual /tatap muka. Software akuntansi online seperti Jurnal bisa membantu usaha membuat dokumen penagihan dan pembayaran dengan mudah.
Faktur (invoice) dapat dikirim atau diterima otomatis melalui e-mail
sebagai pemberitahuan resmi kepada mitra usaha untuk melakukan transaksi
tanpa perlu bertemu pelanggan secara fisik. Fitur Jurnal Pay juga memudahkan
pemilik usaha menerima pembayaran dari pelanggan. Jurnal Pay tersedia untuk
pembayaran Virtual Account (bank transfer) dan Kartu Kredit dengan biaya
minimal dan sekali pengaturan. Tidak hanya itu, pencatatan pembukuan
terhadap pembayaran yang telah diterima akan dilakukan otomatis oleh sistem
secara instan.
6.
Rencanakan ulang pendapatan
dan pangkas anggaran biaya
Melihat kembali rencana anggaran biaya menjadi hal yang krusial di masa
ini. Saya harus dapat memilah pos anggaran mana yang menjadi prioritas dan
melakukan penyesuaian budget dengan kondisi saat ini untuk
mengupayakan usaha tetap berjalan dengan risiko yang dapat diantisipasi.
Fitur Budgeting yang ada di Jurnal akan membantu Saya membuat pos anggaran
pemasukan dan pengeluaran sebagai acuan saat mendata realisasi penjualan dan
pengeluaran operasional sehingga margin keuntungan dapat terkontrol.
Sementara melalui fitur Laporan Laba Rugi, saya dapat menganalisis laporan
pendapatan dan biaya sehingga ke depannya akan memudahkan dalam mengambil
keputusan atas pos-pos yang biayanya besar dan perlu dikontrol
pengeluarannya.
7.
Mengurangi jumlah karyawan dengan cara PHK
Ini merupakan rencana terakhir yang bisa saya lakukan untuk mempertahankan
usaha saya di tengah pandemi ini. Setelah melakukan berbagai hal yang saya
rencanakan di atas tapi tidak menunjukan hasil yang signifikan membaik
terlebih lagi melihat laporan keuangan yang memburuk dan perusahaan terancam
pailit, mau tidak mau saya harus memilih opsi PHK untuk karyawan saya tapi
dengan catatan tetap di berikan kompensasi.
Jika situasi sudah membaik saya akan memanggil kembali karyawan yang di PHK
tersebut untuk bekerja lagi dengan catatan karyawan tersebut masih memenuhi
spesifikasi yang dibutuhkan.
Sekian tips dari saya, mohon maaf apabila banyak kesalahan J
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Comments
Post a Comment